Saturday, October 07, 2006

Resign

Well, judul diatas sebuah hal yang biasa di dunia kerja. Ketika seseorang sudah mencapai kejenuhan, atau mungkin penyebab lainnya. maka sah-sah saja untuk memutuskan resign, alias mundur dari perusahaan tempatnya bekerja.

Nah, inilah yang kembali terjadi ditempatku bekerja. Nggak tanggung-tanggung, yang mundur langsung 2 orang. Kompak banget! Padahal belum lama salah satu anak on air juga mengundurkan diri. Inilah yang akhirnya bikin perusahaan kalang-kabut, padahal sudah nyusun rencana pergantian posisi.

Waktu aku disuruh menghadap manajerku Sabtu kemarin (7 Okt 2006), dia sempat curhat tentang siapa yang layak menggantikan posisi orang-orang yang hilang itu. Apalagi yang hilang supervisorku, dan satu penyiar yang juga merangkap produser acara talkshow. Aku sih cuma ndengerin aja. Bingung mau kasih jawaban. Pas dia cerita soal tim produksi features yang juga tinggal 2 orang. Aku mulai nangkap arah pembicaraannya. Ternyata aku udah disuruh siap-siap masuk, ikut tim produksi features. Sayangnya, begitu aku nantang,"Oke mas, kalo gitu kapan saya mulai kerja?" eeh si manajer malah bingung. Asem!